Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia di Aceh dilangsungkan
dengan penggalangan tanda tangan. Ratusan tandatangan terkumpul dalam
acara yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh Minggu pagi.
Hari Tanpa Tembakau Sedunia yang melibatkan para anak muda dan mahasiswa
ini sengaja di gelar di lapangan untuk menarik perhatian masyarakat. Kendati
tidak sampai melibatkan seluruh warga. Hari Tanpa Tembakau ini juga diisi
dengan sosialisasi bahaya tembakau dan bahaya rokok.
Peringatan hari tanpa tembakau tahun ini juga dimeriahkan dengan orasi dan
ceramah. Kepala Dinas Kesehatan Banda Aceh, Media Yulizar juga mendukung upaya
ini.
Pemerintah Kota Banda Aceh tengah menyiapkan perda soal kawasan tanpa rokok
untuk melindungi anak-anak dan perempuan juga yang perokok pasif.
“Kita terus mensosialisasikan Kawasan Tanpa Rokok dan siapkan Perda agar
lebih kuat,’ kata Media Yulizar.
Sementara aktivis anti rokok, Rizanna dan Ainal Mardhiah mengecam keras
pencitraan perusahaan rokok kepada para generasi muda. Dengan alasan apapun rokok
adalah pembunuh nomor satu di dunia.