Tingkat konsumsi rokok di dunia mencapai enam triliun batang
pada tahun 2012. Jumlah ini akan terus meningkat mengingat jumlah perokok di 75
negara lebih dari 20 batang per hari.
Risiko kesehatan terbesar bagi laki-laki dan perempuan terjadi
di sejulah negara yang tingkat konsumsi rokoknya tinggi. . Negara-negara termasuk China , Irlandia ,
Italia , Jepang , Kuwait , Korea Selatan , Filipina , Uruguay , Swiss , dan
beberapa negara di Eropa Timur . Jumlah rokok yang dihisap di seluruh dunia
telah berkembang menjadi lebih dari 6 triliun . Di 75 negara , rokok yang
dikonsumsi rata-rata lebih dari 20 batang per hari pada tahun 2012 .
Karena kita tahu bahwa setengah dari semua perokok pada
akhirnya akan meninggal dunia karena tembakau. Jumlah perokok yang terus
meningkat akan menyebabkan angka kematian dini lebih besar. " Kontrol
Tembakau sangat mendesak dilakukan di negara-negara yang jumlah perokok semakin
meningkat, " kata Alan Lopez , Profesor Nobel di University of Melbourne .
"
Ada tiga fase kemajuan global dalam mengurangi prevalensi
standardisasi usia perokok mencapai kemajuan rentang waktu 1980-1996. Upaya memperlambat telah dilakukan antara tahun 2006 hingga 2012.
Namun, upaya yag dilakukan tidak sebanding dengan jumlah perokok yang terus
meningkat terutama sejak tahun 2006 di beberapa negara besar , termasuk Bangladesh, China,
Indonesia, dan Rusia .
Sumber. http://www.washington.edu/news/2014/01/08/despite-declines-in-smoking-rates-number-of-smokers-and-cigarettes-rises/