Namun, mereka kesulitan berhenti merokok karena beberapa hal. Yang paling umum adalah pengaruh pola hidup dan lingkungan sekitar. Tak terkecuali komitmen untuk memulai tidak berhubungan apalagi bersentuhan dengan beragam benda yang berhubungan dengan rokok.
Ada perokok yang mengaku, jika kecanduan rokok menjadi sangat tergantung saat selesai makan atau minum kopi. Adalagi yang mengaku pengaruh lingkungan perokok sehingga merokok kembali. Butuh ketenangan dan menghilangkan stress dalih yang paling sering diungkapkan.
Seorang perokok mengaku terpicu merokok saat menonton adegan merokok di film atau televisi. Warga Banda Aceh ini mengaku sebenarnya bukan perokok berat, tapi jika sudah melihat bentuk rokok atau mencium asap rokok atau melihat orang merokok di sampingnya, maka ia kembali merokok. "Saya pernah menghentikan siaran film untuk membakar rokok karena melihat adegan merokok di film tersebut, aku Nursafri.
Berbeda dengan Safri, warga Aceh Besar ini marah melihat anak-anak merokok termasuk yang membeli rokok untuk orangtuanya. Karena Junaidi merokok saat sudah kuliah dan belum berhasil berhenti sepuluh tahun kemudian.
Kendati jadi perokok berat, Junaidi juga marah ada yang merokok di samping anak-anak dan wanita. "Anak-anak dan wanita patut dilindungi. Namun, bukan berarti yang lainya tidak perlu," ka Junaidi.
Berhenti merokok sebenarnya tak susah jika mau dilakukan. Ada Rumus S-T-A-R-T yang dikeluarkan http://www.helpguide.org/articles/addiction/how-to-quit-smoking.html
S = Siapkan tanggal berhenti .
T =
Tetap beritahu keluarga, teman ,
dan rekan kerja bahwa Anda berencana untuk berhenti .
A =Antisipasi dan rencana untuk menghadapi
tantangan yang akan Anda hadapi saat berhenti .
R = Relakan
rokok dan produk tembakau lainnya dari hilang rumah, mobil , dan pekerjaan Anda.
T = Tak ada salahnya, bicaralah kepada dokter Anda guna mendapatkan bantuan untuk berhenti merokok.